Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Rambut Rontok Sampai Mengalami Kebotakan? Ini Kelainan Rambut yang Sedang Kamu Alami

Mengalami kerontokan pada rambut merupakan hal yang menyebalkan. Selain membuat rambut semakin tipis, kerontokan ini bisa sampai menyebabkan kebotakan yang serius pada rambut.

Kebotakan atau Alopecia, kelainan ini terjadi karena siklus masa gugur dimulai. Ada 3 siklus yang dialami oleh rambut : 
1. Siklus anagen, yaitu siklus pertumbuhan pada rambut. Lama pertumbuhan sekitar 2—5 tahun.
2. Siklus katagen, yaitu siklus istirahat sekitar 2—4 minggu lamanya.
3. Siklus telogen, yaitu siklus kerontokan pada rambut. Lama kerontokan 3—4 bulan. 

Jika masa gugur telah selesai, maka akan kembali ke siklus pertumbuhan (anagen) dan seterusnya. Lalu, jika kerontokan terjadi pada siklus pertumbuhan itu disebabkan karena pengaruh obat sitostatik yang dapat menghambat reproduksi sel. 

Alopecia memiliki berbagai jenis. Faktor yang  dapat menyebabkan kebotakan yaitu genetik ( turun-temurun ), gangguan penyakit pada kelenjar minyak, kerusakan pada folicle rambut, dll.

Berikut Jenis Alopecia / kebotakan :

1. Alopecia areata

Kebotakan yang terjadi di tempat-tempat tertentu, biasanya berbentuk bulatan-bulatan seperti pitak. Alopecia terkadang memiliki sebab yang jelas dan terkadang tidak diketahui penyebabnya.  Kebotakan jenis ini bisa sembuh, tetapi dapat juga menjadi memburuk.

Alopecia areata juga memiliki jenis kebotakan menurut pola laki-laki, yaitu keadaan dimana kerontokan terjadi karena faktor turun-temurun dan faktor endokrin. Biasa dijumpai pada laki-laki yang berusia lanjut, kerontokan juga mulai menjelas pada usia 30 tahun di dahi sehingga semakin bertambahnya usia batas rambut semakin mundur.


2. Alopecia totalis

Kondisi dimana kerontokan rambut secara menyeluruh yaitu pada rambut kepala dan tubuh hilang. Kelainan ini disebabkan karena menderita sakit yang agak parah. 

3. Alopecia sebor heica

Kelainan ini sering terjadi pada laki-laki. Kerontokan terus menerus di daerah pelipis, lalu sampai dahi dan puncak kepala, sehingga hanya daerah belakang dan atas telinga saja yang tersisa.  Jika pada perempuan, umunya hanya mengalami pengurangan lebatnya rambut. Kelainan ini terjadi karena gangguan penyakit pada kelenjar minyak.

4. Alopecia cecatricata dan dynamica

Kelainan ini terjadi karena kerusakaan folicle yang meradang sehingga terjadi infeksi atau karena proses penyakit lainnya. Rusaknya folicle rambut sehingga menjadi sakit kemudian jaringan parut tidak berambut lagi.

5. Alopecia symtomatica

Kelainan ini menyebabkan kerontokan rambut secara mendadak dan berlebihan setelah mengalami penyakit yang disertai demam, setelah kehamilan, setelah mengalami goncangan jiwa, mengalami reaksi alergi, dan keadaan gizi yang memburuk. Kerontokan ini terjadi karena kerusakan pada papil rambut, jika papil rambut pulih, maka pertumbuhan rambut akan membaik.

Jika kamu sedang mengalami kelainan pada rambut seperti yang disebutkan di atas, kamu sebaiknya datang ke dokter agar segera ditangani. Jangan menggunakan produk-produk berbahaya agar tidak memperparah kerontokan yang sedang kamu alami. Istirahat yang cukup, menjaga pola gizi yang baik dan menjaga kebersihan rambut agar kulit kepala dan rambut kamu tidak mengalami kerusakan.

Semoga bermanfaat ya, Terima Kasih!♥️
strawxace
strawxace a woman who wants to try everything.

2 komentar untuk "Rambut Rontok Sampai Mengalami Kebotakan? Ini Kelainan Rambut yang Sedang Kamu Alami"

  1. Wow artikelnya bermanfaat sekali kaka, sering- sering buat artikel nya

    BalasHapus